Prestasi gemilang berhasil diraih oleh Program Studi Informatika Universitas Amikom Yogyakarta pada tahun 2023. Melalui proses akreditasi yang ketat dari Lembaga Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (LAMINFOKOM), Prodi Informatika berhasil meraih predikat akreditasi ‘Baik Sekali’, menandakan bahwa kualitas pendidikan yang diberikan oleh program studi tersebut telah memenuhi standar yang ditetapkan.
“Saya sangat senang bahwa program kami telah menerima akreditasi ‘Baik Sekali’ dari LAMINFOKOM,” kata Windha Mega Pradnya Dhuhita, M.Kom., selaku Kepala Program Studi Informatika di Universitas Amikom Yogyakarta. “Pencapaian ini menjadi bukti dari kerja keras dan dedikasi dari fakultas dan staf kami, serta komitmen kami untuk menyediakan pendidikan berkualitas tinggi bagi mahasiswa.” Windha menekankan pentingnya akreditasi ini untuk masa depan Program Studi Informatika. “Akreditasi ini akan membantu kami meningkatkan daya minat mahasiswa dan juga akan memberikan keuntungan kompetitif bagi lulusan kami di pasar kerja,” tambahnya.
Salah satu faktor yang menjadi kunci keberhasilan tersebut adalah implementasi kurikulum yang mengadopsi konsep Outcome Based Education (OBE). Konsep OBE menekankan pada pencapaian hasil pembelajaran atau kompetensi yang diharapkan dari mahasiswa, yang berfokus pada kemampuan praktis dan keterampilan dalam bidang Informatika. Kurikulum OBE sangat dimungkinkan adanya proses konversi atas ketrampilan yang dimiliki mahasiswa.
Nur Fikri, merupakan mahasiswa angaktan 2019 yang beprofesi sebagai programmer pada perusahaan Strangelove Ventures asal Sans Fransisco, California, USA. Sejak masuk kuliah, Fikri sangat menekuni bidang pemrograman hingga perjalanan karirnya dapat dirintis selagi berstatus mahasiswa. Melalui mekanisme tertentu, karir Nur Fikri dapat dikonversi menjadi 6 SKS pengganti skripsi. Strategi ini akan terus diamplifikasi sehingga dapat mendorong percepatan kelulusan. Saat berita ini dirilis, terdapat setidaknya sepuluh mahasiswa yang berpenghasilan jauh diatas UMR Kabupaten Sleman melalui kerja nyata sebagai insan kreatif digital. Tiga diantaranya berprofesi sebagai Programmer, UI/UX dan Gaphic designer.
Berdasarkan laman resmi PDDIKTI, jumlah rerata mahasiswa aktif mencapai sekitar 3500 persemester. Angka ini menobatkan Program Studi Informatika di Universitas Amikom Yogyakarta menjadi salah satu program studi Informatika paling diminati siswa SMA maupun SMK. Setelah bergabung. Mahasiswa akan diberikan pilihan keahlian khusus meliputi tiga bidang yang sedang berkembang pesat, yaitu Big Data & Software Engineering, Cloud Networking, dan Smart Multimedia. Mahasiswa yang memilih keahlian khusus ini akan diberikan pengetahuan dan keterampilan yang lebih mendalam serta aplikatif dalam bidang tersebut.
Bidang Big Data dan Software Engineering, misalnya, menekankan pada pengolahan data yang besar dan kompleks, sehingga mahasiswa akan mempelajari tentang teknik-teknik analisis data, kecerdasan buatan, mesin cerdas dan pengembangan perangkat lunak yang canggih. Bidang Cloud Networking menawarkan pemahaman tentang teknologi jaringan yang berkaitan dengan komputasi awan, sementara bidang Smart Multimedia berfokus pada pengembangan aplikasi multimedia yang cerdas dan interaktif.
Dengan menawarkan pilihan keahlian khusus di bidang yang sedang berkembang pesat, Program Studi Informatika di Universitas Amikom Yogyakarta berusaha untuk memenuhi tuntutan pasar kerja yang semakin kompleks dan dinamis. Diharapkan dengan pengembangan keterampilan khusus ini, mahasiswa dapat lebih mudah menyesuaikan diri dengan tuntutan pasar kerja di masa depan.
Integrasi Kurikulum OBE dengan MBKM (Merdeka Belajar)
Tidak hanya fokus pada pengembangan kurikulum yang berbasis Outcome Based Education (OBE), Program Studi Informatika di Universitas Amikom Yogyakarta juga memiliki visi yang lebih jauh ke depan. Pada tahun 2025, program studi tersebut menargetkan untuk menjadi program studi Informatika unggulan dunia yang berbasis entrepreneurship.
Windha menyatakan bahwa akreditasi ini merupakan batu loncatan untuk mencapai tujuan menjadi Program Studi Informatika kelas dunia yang berbasis pada kewirausahaan digital. “Kami akan terus berusaha untuk menjadi yang terbaik dalam segala hal yang kami lakukan, dan kami yakin bahwa kami bisa mencapai visi kami menjadi Program Studi Informatika yang terkemuka di dunia,” tutupnya.
Dalam rangka mewujudkan visi tersebut, Program Studi Informatika di Universitas Amikom Yogyakarta mengakomodasi konversi SKS melalui mekanisme Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Melalui kegiatan MBKM, mahasiswa dapat mengikuti berbagai aktivitas yang terkait dengan pengembangan keterampilan dan pengetahuan di bidang Informatika dan entrepreneurship. Sementara itu, dikembangkan pula program-program pembinaan freelance digital talent yang diharapkan mampu melahirkan ratusan insan berkompetensi digital.
Selain itu, program studi ini juga mendorong mahasiswa untuk mendirikan startup sendiri dengan mengakses pendanaan dari berbagai jejaring investor. Diharapkan dengan mendirikan startup sendiri, mahasiswa dapat mengembangkan kreativitas dan inovasi mereka, serta memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan industri teknologi informasi di Indonesia.
Saat ini, lulusan Program Studi Informatika di Universitas Amikom Yogyakarta banyak berprofesi sebagai programmer di berbagai perusahaan startup teknologi. Prestasi tersebut menunjukkan bahwa kurikulum yang diadopsi oleh program studi tersebut telah mempersiapkan mahasiswa dengan keterampilan yang relevan dan aplikatif di dunia industri.
