Yogyakarta, 30 Januari 2025 – Universitas Amikom Yogyakarta menggelar acara Open House Orang Tua/Wali Fakultas Ilmu Komputer (FiKom) di Ruang Cinema, Universitas Amikom Yogyakarta. Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan kepada Orang Tua/Wali Magasiswa baru Amikom tentang sistem akademik, visi pendidikan, serta berbagai fasilitas yang mendukung kesuksesan mahasiswa dalam menempuh pendidikan di Amikom.
Dekan Fakultas Ilmu Komputer, Dr. Hanif Al Fatta, S.Kom., M.Kom., membuka acara dengan menekankan pentingnya sinergi antara orang tua, mahasiswa, dan universitas dalam memastikan keberhasilan akademik. Ia menjelaskan bahwa FiKom adalah fakultas terbesar di Amikom, dengan lebih dari 1.100 mahasiswa baru setiap tahunnya. Dengan jumlah mahasiswa yang besar, universitas menerapkan sistem evaluasi akademik ketat untuk memastikan mahasiswa menyelesaikan studinya tepat waktu.
“Kami ingin mahasiswa tidak hanya lulus, tetapi juga memiliki kompetensi unggul di dunia kerja dan industri kreatif. Oleh karena itu, kami meminta dukungan orang tua untuk ikut mengawasi dan memotivasi mahasiswa agar tetap berprestasi,” ujar Dr. Hanif.
Dr. Hanif menegaskan bahwa orang tua memiliki peran penting dalam memastikan mahasiswa tetap berada di jalur akademik yang benar. Ia menyebutkan beberapa tantangan yang dapat menghambat kelulusan mahasiswa, seperti kurangnya disiplin, ketidakjujuran terkait akademik dan keuangan, serta pengaruh negatif dari lingkungan di luar kampus.
“Mahasiswa harus memiliki tanggung jawab penuh atas pendidikan mereka. Namun, kami juga berharap orang tua tetap memantau perkembangan akademik anak-anaknya, terutama dalam hal kehadiran, keaktifan di kelas, serta pemenuhan kewajiban akademik seperti tugas dan ujian,” ujarnya.
Sebagai langkah konkret, ia menyarankan agar orang tua secara rutin berkomunikasi dengan anak mereka mengenai perkembangan studi serta memeriksa laporan akademik melalui sistem monitoring yang disediakan oleh universitas.
Selanjutnya, dalam sambutannya, Rektor Universitas Amikom Yogyakarta, Prof. Dr. Muhammad Suyanto, MM, mengajak para orang tua untuk turut mendukung mahasiswa dalam mengejar impian mereka dan tetap memantau perkembangan akademik serta profesional anak-anak mereka. Ia juga menyampaikan sebuah pesan motivasi yang disambut antusias oleh para hadirin:
“Pendidikan adalah investasi jangka panjang. Jika ingin sukses, jangan takut gagal. Bahkan saya dulu hampir tidak lulus, tetapi akhirnya bisa membawa Amikom menjadi universitas dengan peringkat dunia. Kuncinya adalah pantang menyerah dan selalu berusaha lebih baik!”
Prof. Suyanto juga menegaskan bahwa Universitas Amikom telah bertransformasi menjadi universitas berbasis ekonomi kreatif yang mampu bersaing di tingkat global.
“Universitas Amikom Yogyakarta tidak hanya mencetak lulusan yang unggul dalam bidang akademik, tetapi juga berkomitmen untuk membentuk generasi yang inovatif dan berjiwa entrepreneur. Kita ingin lulusan Amikom tidak hanya mencari pekerjaan, tetapi juga menciptakan pekerjaan,” ujar Prof. Suyanto di hadapan para orang tua mahasiswa.
Dalam rangka membangun sinergi antara universitas, mahasiswa, dan orang tua dalam mendukung keberhasilan akademik, Direktorat Innovation Center Universitas Amikom Yogyakarta. juga memperkenalkan aplikasi pemantauan akademik bagi orang tua. Aplikasi ini memungkinkan orang tua untuk memantau akademik mahasiswa secara langsung melalui ponsel atau komputer. Aplikasi ini dilengkapi dengan berbagai fitur, seperti rekap kehadiran kuliah, nilai mata kuliah, jadwal perkuliahan, serta notifikasi jika ada kendala akademik yang dihadapi mahasiswa.
Dalam kesempatan tersebut, Orang tua mahasiswa juga diberikan informasi tentang jalur kelulusan fleksibel, di mana mahasiswa dapat menyelesaikan studi mereka melalui berbagai opsi, seperti skripsi, publikasi ilmiah, proyek inovasi, wirausaha, atau bahkan pengalaman profesional di industri.
Diskusi interaktif antara orang tua dan pihak universitas menjadi penutup acara. Para orang tua menanyakan berbagai hal terkait sistem evaluasi akademik, peluang beasiswa, serta dukungan universitas dalam membantu mahasiswa memperoleh pekerjaan setelah lulus.
Acara ini diakhiri dengan harapan agar sinergi antara orang tua, mahasiswa, dan universitas dapat terus berjalan dengan baik. Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, mahasiswa diharapkan dapat menyelesaikan studinya tepat waktu dan menjadi lulusan yang kompetitif di dunia kerja maupun industri kreatif global.
Fadya RY – Direktorat Kehumasan dan Urusan Internasional
