Awardee IISMA 2022 Berbagi Pengalaman Cara Mendapatkan Beasiswa Keluar Negeri.

5 September 2022 | Berita Utama

Terpilihnya Mahasiswi Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas AMIKOM Yogyakarta, Nabila Syifa Nuraini, sebagai Awardee Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) Scholarship 2022, bisa menjadi menjadi momentum yang tepat dalam meningkatkan partisipasi Mahasiswa untuk mengikuti Program Beasiswa Internasional dari Pemerintah Republik Indonesia ini.

Berita Terkait : https://home.amikom.ac.id/2022/09/05/iisma-kirim-mahasiswa-amikom-ke-universitas-groningen-belanda/

Itulah kenapa, Dalam rangka mempersiapkan para mahasiswa yang ingin belajar di luar negeri, Direktorat Kehumasan dan Urusan Internasional (SKUI) mengadakan Acara Seminar dengan tema “Strategy How to Get Indonesian International Student Mobility Awards Scholarship” pada Selasa (30/8) di Ruang Cinema. Acara ini menghadirkan awardee IISMA Universitas AMIKOM Yogyakarta 2022, Nabila Syifa Nuraini yang mendapatkan beasiswa untuk belajar selama satu semester di University of Groningen, Belanda.

IISMA merupakan program skema beasiswa pemerintah Indonesia untuk mobilitas mahasiswa di universitas terkemuka di luar negeri. Melalui Program ini, Mahasiswa mendapatkan beasiswa untuk belajar selama satu semester di Luar Negeri. Beasiswa yang didapat oleh Awardee IISMA, diantaranya adalah meliputi biaya pendidikan, Transportasi, Akomodasi, Biaya hidup bulanan di negara tujuan belajar, visa, dan asuransi kesehatan.

Dalam Kesempatan tersebut, Nabila menyampaikan bahwa mahasiswa yang mengikuti IISMA harus mempersiapkan CV dan Essay yang mereka buat dengan sebaik mungkin, Kedua hal tersebut harus bisa membranding diri kalian, agar bisa mendapat kesan yang positif dari tim seleksi IISMA 2022.

Mahasiswa juga harus pandai-pandai memilih destinasi universitas luar negeri yang tepat dan persaingannya tidak terlalu ketat, sehingga kemungkinan diterimanya bisa lebih besar. Dalam IISMA 2022 sendiri terdapat 65 Universitas yang bisa menjadi pilihan, yang terdiri dari 10 kampus di Amerika dan Kanada, 15 kampus di Asia, 22 kampus di Eropa, dan 18 kampus di Inggris dan Irlandia.

Nabila juga memberikan beberapa Tips dan trik untuk menghadapi Sesi wawancara dengan Interviewer IISMA. Selain itu, dia juga menyarankan kepada para mahasiswa yang serius mengikuti Program tersebut, untuk ikut Group IISMA di Telegram, Karena disana banyak info-info menarik terkait program ini.

“Yang Penting kudu semangat !! it will be a very long and tiring journey, jangan cepet nyerah dan takut gagal. we never know kan?”, Ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Erik Hadi Saputra, M.Eng (Direktur KUI) menambahkan bahwa belajar ke luar negeri bisa semakin memperkaya pengalaman dan membentuk “Circle of Excelency” disekitar kita, yang akan memicu kita untuk terus berkembang. Semua hal ini tentunya merupakan investasi besar yang bisa berguna untuk masa depan klita.

Arief Setyanto, S.Si, MT, Ph.D (Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama dan Pengembangan) juga memberikan motivasi kepada mahasiswa Amikom untuk berani mengambil kesempatan untuk mencari beasiswa belajar ke luar negeri. Kualitas Mahasiswa Amikom tidak kalah secara kualitas jika dibandingkan dengan Mahasiswa di luar negeri.

“We are The World Citizen, Yang punya kesempatan yang sama dengan orang lain. itulah kenapa tidak perlu minder, Mahasiswa Amikom tidak lebih buruk dari Mahasiswa di eropa sana. Semuanya punya potensi yang sama.”, Tambahnya./Fry